animasi-bergerak-selamat-datang-0276

Senin, 03 Juli 2017

Keunikan Tari Tunggal Nusantara



A.          Pengertian Unik
Pengertian Unik - Menurut kamus bahasa indonesia, Unik adalah tersendiri bentuk atau jenisnya; lain daripada yang lain dan tidak ada persamaan dengan yang lain. Jadi unik dapat dikatan sebagai sesuatu yang sangat spesial dan jarang dijumpai.
Generasi muda di suguhi aneka jenis seni,khusus nya tari di media elektronik Yang lebih berkiblat ke barat. Ada juga pertunjukan tari daerah(etnis) Nusantara Di tayangkan secara sepintas saja dan dalam kemasan acara lain. Dengan kata lain Tradisional Nusantara di media televisi hanyalah sebagai “pelengkap”. Tradisional Nusantara , misalnya mengamati jenis, peranan, dan fungsi tari itu dalam masyarakat pemilik nya
1.            Jenis,Peran, dan Perkembangan Tari Tunggal Nusantara
Mengupas tari tunggal nusantara tidak terlepas dari jenis, peran dan perkembangannya. Peran tari tunggal nusantara sangatlah beragam. Menyangkut tentang riwayat terbentuk sampai wujud yang ada sekarang dan sejarah panjang tari sampai tari itu berperan bagi masyarakat pemiliknya.
1.     Jenis tari tunggal nusantara
Jenis tari tunggal nusantara yang begitu banyak pada hakikat nya dapat diringkas menjadi empat kelompok, yaitu sebagai berikut.
1. tari ritual(kesuburan)
2. tari keprajuritan (kewiraan)
3. tari perang
4. tari pergaulan
Jenis tari tunggal nusantara terdapat dalam berbagai bentuk tarian yang terkadang sulit . Dengan kata lain, bisa terjadi satu tari berperan dalam berbagai keperluan,baik sosial, politik, agama, kepercayaan, maupun hiburan.
Jenis tari tunggal nusantara yang dikenal masyarakat jawa, misalnya: tari eko prawiro, gambiranom, merak , dan gambayong , Jenis tari tunggal nusantara yang di kenal masyarakat bali , misalnya: tari pendet, margapati,panji semirang, kebyar duduk, baris,keris barong. Jenis tari tunggal Nusantara yang dikenal masyarakat sunda misalnya : tari kandangan sulintang, dan dewi .


2.            peran tari tunggal nusantara
 peran tari  nusantara sedikit banyak dipengaruhi oleh geografis dan karakteristik masyarakat pemiliknya. Karakteristik di bentuk oleh tempat tinggal atau letak geografis masyarakatnya.orang yang tinggal digunung tentu berbeda dengan orang yang tinggal di tepi pantai. Demikian mereka yang tinggal di kota besar tentu berbeda karakter dengan yang tinggal di pedesaan. Berbeda pula karakter masyarakat yang berdomisili di lingkungan keratin dengan masyarakat yang berdomisili di luar keraton.
Oleh karena itu jika latar belakang tempat tinggal sangat mempergaruhi karakter ciptaan seni atau lebih sepesifik lagi tari tunggal.
Hubungan tari dan peran juga dipengaruhi oleh penciptannya.bagi seorang koreo grafer kejadian dan fenomena adalah sumber gerak yang sangat  kaya. Jika ide itu telah menjadi bentuk maka tidak lepas dari hasil pengamatan langsung di sekitarnya.
Peran dalam pengertian yang lebih luas berarti fungsi dan gunanya. Hampir semua orang  mengetahui betapa besarnya peranan tari bagi masyarakat pemiliknya. Peran tari tunggal dapat digolongkan sebagai beriku:
1.  pemberian motivasi, dikatakan memberi motivasi karena selalu membangkitkan semangat untuk bangkit dan melawan penjajah
2.  pemujaan, pemujaan yang sering menggunakan tari untuk mendukun kepentingan ritual, antara lain :  nazar, panen padi, minta hujan. Sementara itu tari tunggal nusantara yang biasa di gunakan untuk   mendukung upacara ritual antara lain srimpi,tayub, sintreen. Biasanya tari ini di gunakan untuk ritual permohonan hujan dan keselamatan.
3.  Pergaulan, pada umum nya peran tari tunggal nusantara di kaitkan dengan perhelatan tertentu atau untuk upacara magi-simpatreis, misalnya upacara minta hujan, perkawinan, dan mengusir wabah penyakit.





3.            perkembangan tari tunggal nusantara
di mulai dari proses panjang sejak manusia mengenal fungsi tubuh mereka. Setiap manusia normal pasti dapat menggerakan anggota tubuh mereka dengan bebas,luwes, dan enak. Proses terbentuknya sebuah tarian diduga di mulai dari keinginan manusia untuk mengapresiasi kan kebutuhan estetis melalui gerak tubuh mereka. Berangkat dari gerak sederhana, melalui proses panjang akhirnya terbentuklah aneka jenis tarian dengan berbagai  fungsi dan gunanya .
setiap peristiwa alam dan  hal-hal yang menyangkut suasana  hati selalu mempengaruhi  penciptaan seni, demikian juga setiap etnis akan merasakan,menangkap, dan mempengaruhi suatu peristiwa besar dengan perasaan dan pikiran yang kurang lebih sama.
Bagi seniman pencipta tari koreografer, suatu peristiwa menjadi materi dasar yang menarik dan bermakna untuk dijadikan karya seni.
Tari tradisional nusantara sendiri dibangun dalam rentang waktu yang sangat panjang, bisa mencapai hitungan abad. Beberapa tari tunggal yang mengalami perubahan bentuk dan fungsi, antara lain: tari seblang, sintren, tayub,ronggeng, sang hyang, dan pakarena.
Dengan uraian di atas ,tari tradisional nusantara sangat berguna bagi kepentingan sosial atau ritual masyarakat pemiliknya. Upacara yang sering  menggunakan tari untuk mendukung kepentingan sosial, antara lain: peresmian gedung, perayaan pernikahaan, HUT RI, menyambut tamu agung negara sahabat , kedatangan pejabat penting, dan kampanye. Sementara itu, tari yang digunakan untuk mendukung keperluan sosial , misalnya : tari gambyong,pendet, ngremo, tayub, dan lilin.










B.    Unsur  Estetis Tari Tunggal Nusantara
Tari juga mengenal pembagian jenis karya , jika seni lukis mengenal lukis natural (alami),abstrak, dada,kubis surrealist, dan superralist,maka demikian pula halnya seni tari.
Di dalam istilah seni, semua kebutuhan seni itu mencakup dalam perbincangan ekspresi estetis, bagaimana pun juga kepuasan batin seniman dan penghayatan harus diletakan pada posisi tertinggi di bidang seni.
Setiap seni  pasti mempunyai unsur estetis di dalamnya.. misalnya ,medium di tangan seniman  handal mampu menghasilkan karya spektakuler dan mengagumkan. Sebalik nya tidak berguna apa bila berada di tangan yang awam. Bukan berarti orang awam tidak boleh berkarya seni .
Khususnya unsur estetis tari tunggal adalah gerak detail,rias,busana, dan kebebasan ekspresi. Gerak detail meliputi gerak tangan ,kepala,mimik dan rias meliputi wajah, rambut badan, tangan, kaki.
Di dalam seni tari terdapat jenis tari tunggal, kelompok / berpasangan, dan massal. Unsur estetis terpenting tari tunggal adalah menyangkut tentang hal detail
Perlu juga diketahui bahwa unsur estetis suatu seni masih harus di kaitkan pada ”siapa”  orang yang berbicara atau memanfaatkannya. Dengan kata lain , suatu bentuk tari tunggal etnis bali tidak dapat dengan mudah di pahami oleh entnis jawa sunda minang dayak asmat separua dan makasar . begitu pula yang terjadi sebaliknya.














C.          Keunikan Tari Tunggal Nusantara
setiap tari pasti mempunyai daya tarik tersendiri yang membuat seseorang atau suatu kelompok bersedia meluang kan waktu untuk melihat atau mempelajari nya. Keunikan tari tunggal nusantara tentu saja berbeda, baik secara fisik,bentuk, jenis tari , maupun teknik penyajiannya dengan jenis tari lainnya.
Daya tarik tari tunggal terutama terletak pada keunikan suatu bentuk jenis tari atau pun ekspresi. Alasannya mereka bergerak, bentuk gerakan, dan fungsi tarian itu sendiri yang membuat perbedaan menjadian begitu kelihatan.
1. Tari Jaipong
Jaipong merupakan jenis tari tunggal yang berasal dari daerah jawa barat.Ciri khas gerak tari Jaipong adalah keceriaan, erotis, humoris, semangat, spontanitas dan kesederhanaan (alami/apa adanya). Tari jaipong dibawakan dengan iringan musik yang khas yaitu music degung,yaitu musik sejenis gamelan sunga yang terdiri dari alat musik gendang,gong,saron,kecapi dan lain.Diantara alat alat musik tersebut suara kendanglah yang paling dominan.
2. Tari Gambyong
Tari gambyong merupakan jenis tari tunggal yang berasal dari daerah jawa tengah.Jenis tarian ini memiliki cirri paling menonjol yaitu ruh kerakyatannya.Ciri khas pertunjukan tari Gambyong sebelum dimulai selalu dibuka dengan pangkur.Tari Gambyong merupakan tari tunggal putri yang memiliki teknik gerak dan irama iringan tari dan pola kendagan yang rumit serta menampilkan karakter tari yang luwes,kenes,kewes dan tregel.
3. Tari Kancet Papatay/Tari Perang
Tari ini menceritakan tentang seorang pahlawan Dayak Kenyah berperang melawan musuhnya.Gerakan tarian ini sangat lincah,gesit,penuh semangat dan kadang-kadang diikuti oleh pekikan si penari.Dalam tari kancet papatay,penari mempergunakan pakaian tradisional suku Dayak Kenyah dilengkapi dengan peralatan perang seperti mandau,perisai dan baju perang.Tari ini diiringi dengan lagu Sak Paku dan hanya menggunakan alat musik Sampe






4. Tari Kancet Lasan
Tari ini menggambarkan kehidupan sehari-hari burung Enggang,burung yang dimuliakan oleh suku Dayak Kenyah karena dianggap sebagai tanda keagungan dan kepahlawanan.Tari Kancet Lasan merupakan tarian tunggal wanita suku dayak kenyah,dan dalam membawakannya si penari banyak mempergunakan
posisi merendah dan berjongkok atau duduk dengan lutut menyentuh lantai.Tarian ini lebih ditekankan pada gerak-gerak Enggang ketika terbang melayang dan hinggap bertengger di dahan pohon.
5. Tari Tor-Tor
Tari Tor-Tor merupakan jenis tarian yang berasal dari daerah Batak yang merupakan tarian khas dengan gerakan tangan dan badan.Pada awalnya Tari Tor-Tor berfungsi sebagai pengisi acara adat dan keagamaan.Namun karena pengaruh perkembangan zaman tari tersebut sekarang ini berfungsi untuk mengisi acara pesta siriaon (Sukaria) dan sebagai hiburan atau menyambut tamu.Musik pengiring nya khas dam lembut yang sangat enak didengar.Dalam tarian ini beragam gerak di suguhkan,menegaskan kostum etnis yang mereka pakai dan irama lagu yang diperdengarkan.Dari situ tergambar bahwa mereka hendak berkisah tentang keberagaman sekaligus keindahan sebuah negeri yang bernama Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar kalian sangat berharga bagi saya

Survey Monkey

Survey Monkey/Monkey Kuesioner adalah sejumlah pertanyaan umpan balik untuk membantu mengumpulkan informasi & data pelanggan dari surv...